Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2016

PARAMETER PEMOTONGAN

Gambar
PARAMETER PEMOTONGAN Parameter pemotongan pada mesin bubut adalah, informasi berupa dasar-dasar perhitungan, rumus dan tabel-tabel yang medasari teknologi proses pemotongan/ penyayatan pada mesin bubut diantaranya. Parameter pemotongan pada mesin bubut meliputi: kecepatan potong (Cutting speed-Cs), kecepatan putaran mesin (Revolotion Permenit - Rpm), kecepatan pemakanan (Feed – F) dan waktu proses pemesinannya. 1.       Kecepatan potong (Cutting speed – Cs ) Kecepatan potong (Cs) adalah kemampuan alat potong menyayat bahan dengan aman menghasilkan tatal dalam satuan panjang/ waktu (meter/ menit atau feet/ menit). Pada gerak putar seperti mesin bubut, kecepatan potongnya (Cs) adalah: Keliling lingkaran benda kerja (π.d) dikalikan dengan putaran (n). atau: Cs = π.d.n Meter/menit. Keterangan: d : diameter benda kerja (mm) n : putaran mesin/benda kerja (putaran/menit - Rpm) π : nilai konstanta = 3,14 Kecepatan potong untuk berbagai macam bahan teknik yang umum

ALAT BANTU PEMOTONG PADA MESIN BUBUT

Gambar
                                                                                         1.  Mata Bor ( Twist Drill ) Mata bor adalah salah satu alat potong pada mesin bubut yang berfungsi untuk membuat lubang  pada benda pejal. Dalam membuat diameter  lubang  bor dapat disesuaikan dengan kebutuhan, yaitu tergantung dari diameter mata bor yangdigunakan. a.        Macam-macam mata bor berdasarkan tangkai Pengelompokan mata bor berdasarkan tangkai, dapat dibagi menjadi dua jenis yaitu, pertama:          mata bor tangkai lurus yang pengikatanya menggunakan cekam bor/ drill chuck, dan kedua: mata bor tangkai tirus yang pengikatanya dimasukan pada lubang tirus kepala lepas. Apabila pada saat digunakan ukuran tangkai tirusnya lebih kecil dari pada lubang tirus kepala lepas, dapat ditambah dengan menggunakan sarung pengurang. Selain itu perlu diketahui bahwa, untuk mata bor tangkai tirus pada umumnya menggunakan standar tirus morse/ morse taper (MT) yaitu mulai dari MT 1 ÷ 6.